nusakini.com--Surabaya sudah sejak lama dikenal sebagai salah satu Kota dengan Kampung yang bersih dan hijau. Karena itu pula, selama 3 bulan Pemerintah Kota Surabaya menggelar Roadshow Merdeka Dari Sampah untuk menyadarkan masyarakat pentingnya menjaga lingkungan agar tetap bersih dan asri. Serta dalam roadshow tersebut terdapat juri penilai yang bertugas untuk menilai kebersihan kampung tersebut. 

Dan pada hari ini, Minggu (3/9) Pemerintah Kota Surabaya menggelar Awarding Merdeka Dari Sampah yang bertempat di Taman Surya. Seluruh peserta finalis dari kampung-kampung di Kota Surabaya berkumpul menjadi satu dengan memakai atribut yang terbuat dari bahan daur ulang yang dijadikan pernak-pernik untuk mempercantik penampilan mereka. 

• Wujudkan Birokrasi Bersih Dan Melayani, Pemkot Surabaya Ajak Selurih Lapisan Masyarakat Kampanye AntiKorupsi
• Kembangkan Potensi Surabaya, Wali Kota Eri Gandeng 6 Perguruan Tinggi
• Pemkot Surabaya Siapkan Swab Gratis di Bandara Juanda bagi Tamu World Habitat Day
• Sambut Hangat Delegasi Hari Habitat Dunia, Pemkot Surabaya Suguhi Pertunjukkan Campursari
• Tak Ingin Warga Tergenang, Pemkot Surabaya Rutin Normalisasi Sungai Kalimas

Walikota Surabaya Tri Rismaharini dalam sambutanya menyampaikan bahwa Kota Surabaya merupakan kota yang disegani oleh kota-kota lain di Indonesia karena Surabaya sudah banyak meraih penghargaan dalam dalam maupun luar negeri. "Bapak Ibu harus tahu kalau Surabaya ini termasuk kota yang disegani oleh kota-kota lain di Indonesia. Dan pada bulan tanggal 23-24 September nanti akan ada penilaian dari juri UNESCO tentang learning city terbaik dunia". 

Selain dari UNESCO, pada bulan Oktober nanti Kota Surabaya juga akan menerima kembali penghargaan Green City terbaik dunia. Tri Rismaharini menginformasikan kepada warga kampung yang memiliki bank sampah nantinya akan dijadikan koperasi untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari seperti beras, minyak dan gula dengan harga yang pastinya lebih murah dari harga dipasaran. 

Pada akhir acara Awarding Merdeka Dari Sampah Tahun 2017 Juara pertama dalam kategori Best Of The Best diraih oleh warga kampung Margorejo. Hadiah berupa tropi dan uang tunai diserahkan langsung oleh Tri Rismaharini. Setelah pemberian hadiah selesai kemudian acara dilanjutkan dengan foto bersama dengan para peserta Merdeka Dari Sampah. (p/ab)